How do you want to be called by your children?

Itu pertanyaan saya hari ini. Di Indonesia, panggilan yang umum untuk ortu biasanya antara lain: mama-papa, mami-papi, ayah-ibu, bapak-ibu, ayah-bunda. Kalau berbau dialek daerah atau pengaruh asing: enyak-babe, abah-umi, emak-bapak, etc.

Premis sementara saya saat ini; Umumnya ada hubungan antara panggilan yang kita inginkan dengan panggilan yang kita pakai untuk ortu kita. Buat pasangan suami-istri yang punya background panggilan ortu yang sama, pasti cenderung untuk menerapkan panggilan itu juga kalau mereka nanti punya anak. Namun buat yang backgroundnya beda, baru deh timbul kompromi atau improvisasi.

My Sis, adalah contoh kompromi dan improvisasi yang bagus. Berlatar belakang pangilan ibu-ayah dan mami-papi, akhirnya dipilih jalan tengah: mama-papa.

Kalau saya lain lagi ceritanya. Saya memangil ortu dengan ibu dan ayah, sementara suami ber-ibu dan bapak. Tapi akhirnya kami (saya lebih tepatnya) memilih panggilan ayah dan bunda. Why? Because I like the sounds of 'ayah' and 'bunda'. The sounds? Yup... I don't like to be called "Ibu", it could be becomes "Buuuuu...!!! Boouuu...!!!" Kayak tukang abu yang suka lewat depan rumah dulu... hi..hi....
Tapi argumen saya yang lebih masuk akal buat Suami, yaitu: Saya tidak suka panggilan Ibu-Bapak karena panggilan ini tidak special. Ibu bisa untuk semua ibu-ibu: Ibu Guru, Ibu Lurah, Ibu Dosen, dan ibu-ibu PKK. Begitu juga Bapak. He..he.. Suami mengalah akhirnya. :-)

Lain lagi ceritanya dengan My Bro. Dia dan istrinya punya latar belakang panggilan yang sama: ibu-ayah, dan mereka memang berencana memakai panggilan ini untuk anak-anaknya. Tapi, ketika anak pertama mereka mulai belajar bicara, si anak keduluan memanggil ibunya dengan Mama. Akhirnya jadilah mereka Mama-Ayah... he..he...

So, how do you want to be called by your children? And what's your reason? Ada yang mau dipanggil dengan nama aja? Saya pernah juga kepikiran seperti ini. Tapi sepertinya culture di sekeliling saya sangat tidak mendukung, jadi saya lupakan ide ini.

Oya.. saya punya satu pesan. Kalau anda ingin menjadi orang pertama yang bisa dipanggil oleh anak anda nanti, sebaiknya anda memilih panggilan MAMA - PAPA. Atau BAPAK juga lumayan. Pengalaman saya sudah membuktikan... he..he.. Anak saya yang berumur 1 tahun, sudah bisa bilang mama papa bapak kaka gaga..... Saya masih harus banyak bersabar sampai akhirnya ia bisa bilang: Bunda!!!

No comments: